Sekarang ini memilih supplier daging ayam untuk bisnis restoran memang susah-susah gampang. Hal inilah yang mengharuskan Anda untuk mengenali ciri daging ayam yang segar, tiren, formalin, atau suntikan.
Sebab, kualitas daging yang Anda gunakan akan berpengaruh terhadap hasil masakan yang dibuat. Oleh karena itu, Anda harus selalu memastikan bahwa daging tersebut masih segar dan layak konsumsi. Lalu, apa saja ciri daging ayam segar, tiren, formalin, dan suntikan? Simak informasi seputar daging ayam dalam artikel ini!
Mengenal Ciri Daging Ayam Segar, Tiren, Formalin, dan Suntikan
Meski saat ini sudah banyak supplier daging ayam, tetapi Anda tetap harus berhati-hati dalam memilih supplier. Sebab, bukan tidak mungkin Anda akan mendapatkan kualitas daging yang buruk, jika salah memilih supplier. Maka dari itu, sebagai pemilik bisnis kuliner, Anda perlu mengetahui ciri-ciri daging ayam segar, tiren, formalin, dan suntikan, berikut ini.
1. Ciri-Ciri Daging Ayam yang Segar
Sebenarnya, mengenali ciri daging ayam yang segar adalah hal yang mudah. Apalagi jika Anda menggunakan jasa supplier daging ayam yang sudah terjamin kualitasnya. Sudah pasti setiap daging yang dikirim selalu dalam kondisi segar.
Adapun berbagai ciri daging ayam segar yang perlu Anda ketahui adalah sebagai berikut:
- Daging berwarna putih kemerahan dengan tekstur yang terasa kesat;
- Warna kulit yang putih kekuningan, di mana warna kuning merupakan serat lemak ayam;
- Permukaan kulit terlihat bersih tanpa bercak darah atau kotoran;
- Tidak ada bau menyengat, tetapi jika ada bau amis, maka masih dalam batas wajar; serta
- Tidak ada air yang keluar dari rongga perut daging.
2. Ciri-Ciri Daging Ayam Tiren
Ayam tiren atau mati kemarin adalah ayam yang mati tanpa proses pemotongan sehingga sangat berbahaya jika dikonsumsi karena bisa menyebarkan bakteri dan penyakit. Berikut beberapa ciri dagingnya yang perlu Anda perhatikan:
- Adanya bercak merah atau darah di kepala dan/atau leher ayam;
- Daging berwarna kebiruan, pucat, dan terlihat tidak segar;
- Bentuk sayatan atau potongan di bagian leher tidak lebar; serta
- Tercium bau amis yang cenderung terasa busuk.
3. Ciri-Ciri Ayam Berformalin
Beberapa supplier atau pedagang nakal kerap memberikan formalin pada daging ayam yang mereka jual agar lebih tahan lama. Padahal, seharusnya ayam akan membusuk jika berada selama dua hari di suhu ruang. Berikut beberapa ciri ayam berformalin yang perlu Anda kenali:
- Kulit berwarna putih pucat, tetapi terlihat mengkilat;
- Tidak ada lalat yang menghinggap di sekitar atau pada daging ayam;
- Tekstur ayam terasa sangat kencang, terutama di bagian paha dan kaki yang terasa kaku saat Anda sentuh; serta
- Tercium bau khas obat-obatan atau bahan kimia.
4. Ciri-Ciri Ayam Suntikan
Biasanya, ayam disuntik dengan air atau cairan tertentu agar terlihat gemuk, mengkilap dan juga berat. Berikut ciri-ciri ayam suntikan:
- Tekstur ayam yang basah, seperti baru disiram;
- Saat diangkat, ayam akan meneteskan banyak air dan terasa berat;
- Adanya genangan air di sekitar tubuh ayam;
- Kulit ayam terlihat sangat mengkilap tapi teksturnya tidak kesat; serta
- Apabila ditekan, daging ayam akan terasa kencang.
Sudah Tahu Bedanya Daging Ayam Segar, Tiren, Formalin, dan Suntikan?
Dengan adanya informasi di atas, tentunya kini Anda sudah paham apa saja ciri pada daging ayam yang segar, tiren, formalin, ataupun suntikan. Dengan begitu, Anda akan terhindar dari supplier atau pedagang nakal yang menjual daging ayam tidak berkualitas.
Nah, jika kini Anda sedang mencari supplier daging ayam yang sudah pasti terjamin kualitasnya, maka Banda adalah pilihan yang tepat. Banda sendiri merupakan supplier daging sapi, ayam, salmon, dan juga seafood yang melayani pesanan di wilayah Jabodetabek dan Bandung.
Hingga saat ini, Banda sudah bekerja sama dengan lebih dari 1.000 UMKM kuliner, hotel, dan restoran ternama sebagai supplier daging andalan. Jadi, Anda tidak perlu ragu lagi dengan kualitas supplier yang satu ini. Jadi, tunggu apalagi? Cari supplier daging ayam berkualitas? Ya, Banda pilihannya!
Sumber:
https://resepkoki.id/apa-bedanya-ayam-suntik-tiren-formalin-segar