Pesan di supplier daging steak, tapi Anda bingung bagian daging sapi terbaik dan paling lezat untuk olahan western yang satu ini? Mengutip DC Steakhouse (2024), rupanya semula steak terbuat dari daging rusa. Namun, karena populasinya semakin sedikit, bahan utamanya diganti.
Kini, daging sapi menjadi bahan baku favorit untuk olahan steak. Sayangnya, belum banyak yang memahami bahwa tidak semua bagian tubuh sapi cocok dan enak untuk steak. Ini rekomendasi 10 bagian terenak daging sapi menurut Seven Sons Farm (2020).
1. Tenderloin (Has Dalam)
Tenderloin alias has dalam merupakan bagian yang paling empuk dan lembut dari sapi. Bagian ini juga rendah lemak sehingga potensi penumpukan lemak jenuh menjadi kolesterol, sangat rendah. Tenderloin cocok untuk dijadikan menu steak premium.
2. Ribeye (Scotch Fillet)
Bagian yang bisa Anda pesan dari supplier daging steak berikutnya adalah ribeye. Bagian ini menyimpan banyak lemak intramuskular sapi yang berwarna putih (marbling). Lemak tersebut dapat menciptakan rasa yang gurih dan tekstur juicy.
3. Sirloin
Bagian daging sapi yang satu ini sering terdengar karena menjadi yang terpopuler sebagai bahan baku steak. Daging sirloin memiliki keseimbangan antara tekstur lembut dan rasa asli gurih dari daging. Daging ini juga cocok menjadi menu steak semi premium.
4. T-Bone
Bagian daging sapi ini unik, karena memiliki potongan tulang berbentuk T, yang memisahkan antara tenderloin dan striploin. Sensasinya seperti menikmati dua macam rasa dalam satu hidangan. Namun, tidak semua supplier daging steak bisa menyediakan potongan seperti ini.
5. Striploin (New York Strip)
Bagian daging sapi ini mempunyai tekstur padat dan berotot. Ketika diolah menjadi steak, akan memberikan tekstur kenyal, tapi lumer di dalam mulut. Bagian ini cukup banyak peminat, apalagi rasanya mirip rib eye, dengan harga yang lebih terjangkau.
6. Porterhouse
Bagian daging sapi ini bisa disebut sebagai kembaran T-Bone, tetapi porsi bagian tenderloin lebih besar dari striploin. Ketika diolah menjadi steak, menghasilkan daging yang lembut dan meleleh pada lidah. Apalagi jika bumbunya terserap sempurna, rasanya sangat luar biasa.
7. Flank
Supplier daging steak pasti memiliki stok bagian ini. Daging flank lebih tipis dari bagian lain, tapi berserat. Hidangan akan sempurna jika Anda memberinya marinasi cukup lama supaya terserap maksimal oleh daging. Cocok untuk jenis steak fajitas atau stir-fry.
8. Skirt
Sekilas, daging ini mirip dengan flank, dari segi ketebalannya. Perbedaannya adalah bagian skirt tidak terlalu berserat. Sebagai bahan baku steak, Anda tidak perlu memprosesnya terlalu lama, karena bumbu cepat meresap dan daging juga empuk dalam waktu singkat.
9. Hanger
Bagian ini tidak ada di pasar, perlu memesan khusus. Jadi, pastikan supplier Anda dapat menyediakannya. Daging bagian ini menghasilkan tekstur yang sedikit kenyal dan berserat, tapi cukup tipis. Menjadikannya bahan baku steak, akan membuat konsumen merasakan ‘ramai’ dalam satu gigitan.
10. Flat Iron Steak
Bagian ini merupakan potongan daging dari bahu sapi. Namun, jenis potongannya masih cukup baru, jadi tidak semua pemasok memilikinya. Teksturnya empuk, kaya rasa, dan cepat matang. Cocok untuk menu steak restoran cepat saji.
Mau Pesan Bagian Sapi Apa di Supplier?
Jadi, 10 jenis bagian daging sapi yang umum tersedia di supplier daging steak mulai dari Tenderloin hingga Flat Iron Steak. Intinya, pesanlah bagian daging sapi yang sesuai dengan kebutuhan produk steak Anda. Kemudian, penting juga memilih pemasok yang tepat dan mampu menyediakannya, seperti Banda.
Pasalnya, Banda menyediakan daging sapi impor dan lokal untuk kebutuhan bisnis kuliner UMKM. Selain itu, Banda juga menerima pesanan khusus, baik itu dari segi ukuran, potongan, hingga kemasan daging sapi, yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan bisnis steak.
Jika bisnis kuliner Anda juga menawarkan menu selain steak dan membutuhkan bahan baku daging ayam, ikan salmon, atau aneka seafood, maka Banda juga menyediakannya. Jadi, tidak perlu mencari supplier lain, cukup di Banda saja!
Sumber;
